Bukan hal yang aneh bagi para profesional kesehatan untuk membuat protokol nutrisi lengkap untuk pasien mereka dengan katarak, perubahan penglihatan seiring bertambahnya usia, degenerasi makula, glaukoma, dan gangguan mata serius lainnya.
Ada banyak nutrisi, vitamin, dan mineral yang penting untuk penglihatan, dan jika salah satunya kurang, penglihatan mulai memudar dan gangguan mata mulai muncul. Dua vitamin yang paling penting untuk mata adalah vitamin B2 atau riboflavin, dan mineral seng.
Riboflavin Terkait dengan Kesehatan Kornea dan Konjungtiva
Riboflavin adalah Vitamin B2 dan merupakan salah satu vitamin yang paling penting untuk mata. Ini digunakan dalam tubuh untuk enzim yang memecah atau memanfaatkan protein, lemak, dan karbohidrat. Tanpa itu, tubuh melambat secara luar biasa, dan gangguan pencernaan terjadi.
Pada awal defisiensi, seseorang mungkin merasa seolah-olah pasir tersangkut di dalam kelopak nutrisi penglihatan mata matanya, serta kelelahan mata, kelelahan mata, mata berair dan sensasi terbakar di mata. Ini mungkin diikuti oleh sensitivitas cahaya, perubahan pada kornea dan katarak. Retak dan luka juga muncul di sudut mulut, yang biasanya tidak merespons chapstick.
Penelitian menunjukkan bahwa pada tikus, konjungtiva dan kornea dapat pulih sepenuhnya dari tiga bulan dalam keadaan kekurangan. Dan dalam penelitian pada manusia, gejala defisiensi riboflavin mulai menghilang setelah hanya 48 jam.
Jumlah riboflavin yang dibutuhkan setiap hari untuk menjaga kesehatan yang baik adalah sekitar 1,6 mg, tetapi ketika ada kekurangan, jumlah tambahan diperlukan untuk mengisi kembali bagian-bagian tubuh yang membutuhkannya. Satu 4 ons. porsi hati goreng akan memberikan jumlah riboflavin yang lasik operasi mata besar dan kuat - 3,86 mg. Taco besar mengandung 0,68 mg; satu cangkir bayam matang mengandung 0,43 mg, dan satu cangkir jamur matang mengandung sekitar 0,47 mg.
Kekurangan Seng Terkait dengan Degenerasi Makula dan Kebutaan Malam Night
Kekurangan seng agak sulit didiagnosis berdasarkan gejala; tes darah diperlukan. Pada mata, defisiensi zinc pada awalnya muncul sebagai pembengkakan dan kekeruhan pada kornea, tetapi juga akan terjadi kehilangan penglihatan pada malam hari, dan akhirnya degenerasi makula.
Seng mengangkut vitamin A dalam darah dan mengubah vitamin A menjadi retinal dan menjadi rhodopsin, yang merupakan faktor penting dalam sel fotoreseptor retina. Beberapa gejala defisiensi seng tambahan termasuk penyembuhan luka yang terganggu dan tertunda, kehilangan nafsu makan, ruam kulit, dan defisiensi sistem kekebalan. Jika seorang anak menderita defisiensi seng, ada kemungkinan ia juga akan mengalami kekurangan pertumbuhan dan pematangan organ reproduksi seksual.
Hanya 15 mg seng yang dibutuhkan per hari untuk orang dewasa, tetapi hampir tidak mungkin untuk mendapatkan jumlah kecil ini jika Anda menjalani diet vegetarian. Jumlah kecil dalam makanan pada diet vegetarian terikat pada fitat, sehingga tidak tersedia untuk digunakan dalam tubuh.
Karena banyak orang percaya bahwa daging merah buruk bagi mereka, mereka kehilangan nutrisi terpenting ini karena daging merah adalah makanan tertinggi dengan seng; 4 ons daging sapi yang dimasak menyediakan 7,5 mg, atau setengah dari kebutuhan hari. Ayam di sisi lain, hanya mengandung 2,4 mg untuk jumlah yang sama, dan itu harus daging gelap. Suplemen seng biasanya direkomendasikan untuk kebanyakan orang dewasa, tetapi sekali lagi, hanya setelah tes darah menentukan bahwa ada masalah.
Makan Makanan yang Dikemas dengan Nutrisi untuk Peningkatan Penglihatan
Ada beberapa sayuran dan buah-buahan yang kaya nutrisi, yang penting untuk penglihatan dan mencegah gangguan mata. Beberapa nutrisi dalam makanan ini bukan vitamin dan mineral, tetapi merupakan konstituen obat seperti lutein, zeaxanthin, alpha-karoten, cryptoxanthin, dan puluhan lainnya. Lutein dan zeaxanthin adalah antioksidan penting yang mencegah katarak dan degenerasi makula. Cryptoxanthin adalah karotenoid yang bertindak sebagai antioksidan dan merangsang gen yang mencegah sel normal berubah menjadi sel kanker.
Nutrisi penyusun obat tambahan ini penting untuk setiap bagian mata - batang, kerucut, makula, retina, lensa dan semua jaringan pendukung di mata.
Satu laporan ilmiah yang ditemukan dalam jurnal medis, Archives of Ophthalmology, melaporkan bahwa degenerasi makula dicegah dengan makan tiga porsi atau lebih buah per hari. Satu porsi buah bervariasi menurut buah tetapi umumnya setara dengan satu potong buah yang pas di telapak tangan seperti apel, jeruk atau pir; atau cangkir buah matang seperti saus apel, campuran koktail buah; 10 buah anggur, 2 buah plum kecil, aprikot, atau buah ara; dan satu sendok makan kismis.
Makanan terbaik untuk penglihatan?
Makanan Teratas untuk dikonsumsi yang dikemas dengan nutrisi tambahan ini meliputi:
- Bayam
- Blewah
- Wortel
- Berries
- Kale
- Pepaya
- Labu
- Aprikot
- Lobak hijau
- Bilberry
Banyak dari sayuran dan buah-buahan ini juga tinggi beta-karoten, vitamin C dan bioflavonoid. Kebanyakan dari mereka dalam daftar ini dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam diet seseorang saat ini dan manfaat pada penglihatan dapat mulai dirasakan dalam waktu yang sangat singkat.
0 komentar:
Posting Komentar